Selasa, 04 Februari 2014

MACAM MACAM MANUSIA MENGHADAPI KARUNIA ALLAH


Manusia dalam menerima ni’mat karunia Alloh terbagi menjadi tiga golongan:
1). Orang yang merasa gembira dengan karunia itu, akan tetapi kegembiraannya bukan di tujukan kepada yang memberi karunia itu melainkan karena kelezatan (kenikmatan) yang dapat dirasakan pada karunia itu.
Orang yang demikian termasuk dalam golongan orang-orang yang lalai.
2). Orang yang gembira dengan karunia itu, kemudian dia mengerti bahwa karunia yang di terimanya itu sebagai ni’mat dari Dzat yang telah memberikannya (yaitu Alloh). Orang semacam ini sesuai dengan FirmanNYA yang artinya:
Katakanlah: “Dengan karunia Alloh dan RohmatNYA, hendaklah dengan itu mereka bergembira. Karunia Alloh dan RohmatNYA itu adalah lebih baik dari apa yang mereka kumpulkan” (Q.S. Yunus: 58)
3). Orang yang gembira sebab Alloh. Maka mereka tidak menyibukkan diri dari karunia itu dengan kenikmatan lahir maupun batin. Melainkan mereka menyibukkan diri dengan melihat Alloh dan pertemuan hatinya denganNYA.
Mereka tidak melihat sesuatu kecuali hanya kepada Alloh. Orang yang demikian sesuai dengan firmaNYA yang artinya:
Katakanlah: “Allohlah (yang menurunkannya) “, kemudian biarkan mereka bermain-main dalam kesesatannya” (Q.S. Al An’am: 91)
Abu Muhammad Abdul Aziz Al Mahdawy berkata: Siapa yang tidak melihat pemberi ni’mat di dalam ni’mat, maka ni’mat itu hanya merupakan istidroj dan menjadi bala’ (cobaan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar